dimungkinkan.blogspot.com

Perbedaan Internal Storage dengan Internal Memori Android

Perbedaan Internal Storage dengan Internal Memori Android

Kenali Perbedaan Internal Memory dengan Internal StorageSpesifikasi hardware di setiap perangkat gadget menjadi rujukan utama untuk membelinya. Jika tidak terbentur dana spesifikasi tinggi bisa dicoba.
Kebutuhan hardware tinggi di perangkat Android sama seperti sebuah Laptop/PC. Jika spesifikasi tinggi, segala permainan akan bisa dicoba. Aplikasi multimedia dapat dijalankan dengan lancar. Serta kebutuhan akan penyimpanan data yang luas.
Tapi bagaimana jika terbentur dengan dana? Ya, mau tidak mau harus menyesuaikan. Termasuk kebutuhan akan penyimpanan data.
Fokus artikel disini adalah memberikan pengetahuan akan perbedaan internal memory dengan internal storage. Sudah beda tulisan, tentu beda arti. Internal memory merupakan hardware dari memori flash yang ditanamkan pada suatu perangkat. Khususnya pada suatu perangkat Android, internal memory akan dibagi-bagi menjadi beberapa partisi seperti partisi sistem, boot, recovery, data dan misc (file lainnya). Besarnya partisi-partisi tesebut tentu berbeda-beda pada tiap perangkat dan kebijakan vendor tersebut.
Internal memory Android
Mirip seperti jika kamu memiliki haddisk baru, lalu ingin menginstall sistem operasi windows. Kapasitas akan berkurang karena digunakan untuk sistem operasinya. Begitu juga pada perangkat Android, jika kamu membeli smartphone/tablet Android contohnya dengan internal memory 16 GB, maka untuk internal storage nya kurang dari kapasitas tersebut. Contoh:
  • Internal memory Motorola Moto G 16 GB, ruang bebas untuk penyimpanan (internal storage) 12.92 GB
  • Internal memory LG G2 32 GB, ruang bebas untuk penyimpanan (internal storage) 25 GB
  • Internal memory Motorola Razr XT910 16 GB, ruang bebas untuk penyimpanan (internal storage) 8 GB
Nah, jadi pikirkan kembali bagi kamu yang ingin membeli perangkat android dengan internal memory dibawah 16 GB. Kebutuhan penyimpanan data akan berkurang. Solusinya dari minimnya internal storage adalah
  • Jangan install aplikasi/games dengan game data mencapai ratusan megabyte atau bahkan sampai bergiga-gigabyte.
  • Cari smartphone/tablet dengan ada peyimpanan melalui MicroSD
  • Lakukan penghapusan cache secara berkala
  • Sering lakukan backup file seperti foto dan video
Sumber: oprekandroid.com



share this article to: Facebook Twitter Google+ Linkedin Digg
Posted by Willian, Published at 18.26 and have 0 default-disqus

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sponsor Link : A.W.Surveys - Get Paid to Review Websites!