
Kecepatan angin didekat khatulistiwa lebih cepat dari yang jauh dari khatulistiwa. Semakin tinggi tempat, semakin kencang pula angin yang bertiup, hal ini disebabkan oleh penguaruh gaya gesekan yang mempengarui lambat laju udara.
Dipermukaan bumi, gunung, pohon, dan topografi yang tidak rata lainnya memberikan gaya gesekan yang besar. Semakin tinggi suatu tempat gaya gesekan itu semakin kecil. Begitu juga disiang hari angin bergerak lebih cepat daripada dimalam hari.
Kecepatan angin tertinggi pernah dicapai hingga 372 km/jam (231 mph) di New Hampshire Observatory Amerika Serikat pada 12 April 1934.
Sumber: 1 detik 1 ilmu
Posted by 17.39 and have
0
default-disqus
, Published at
Tidak ada komentar:
Posting Komentar